Sunday 1 July 2012

Coordinate Converter Tool Global Mapper


sebagaimana umumnya mapping software, Global Mapper juga dilengkapi dengan tool untuk mengkonversi proyeksi. 

arcview punya projection utility wizard, arcGis arcmap ada project feature and raster, maka Global mapper punya Coordinate Convertor.

tentu saja sebelum melakukan konversi, maka harus diketahui terlebih dahulu proyeksi dari input filenya. bisa dilihat di option dari file tersebut pada Overlay Control Centre.



untuk melakukan konversi, misalnya dari Geographic lat-long ke UTM maka digunakan 
Tools> Coordinate Convertor. pemrosesan konversi ini secara automatis ditentukan oleh global mapper based on current view maupun bisa dilakukan secara manual oleh operator.



coordinate converter ini bisa digunakan baik pada vector format maupun raster. setelah menentukan input dan output coordinate  maka langkah selanjutnya adalah mengeksport file yang akan dikonversi. 

kunci keberhasilan konversi ada pada Tools>Configure>Projection. dengan analogika,
konversi dari geographic to utm maka Tools>Configure>Projection set ke UTM
konversi dari utm to geographic maka Tools>Configure>Projection set ke geographic



lebih detailnya bisa dilihat pada video dibawah ini.



Sunday 24 June 2012

Membuat Tampilan HILLSHADE dari data DEM


salahsatu keunikan global maper adalah dapat membuat tampilan Hillshade 3D berdasarkan Style shader yang kita terapkan. hasil dari konversi akan berupa file GeoTIFF dengan tahapan :

1. open data aster dem maupun srtm
2. terapkan custom shader
3. File>Export Raster/Image Format (pilih geotif)>24 RGB dan OK

untuk lebih jelasnya tahapan pembuatannya dan cara menampilkan hasil konversi pada software ArcGIS agar terlihat lebih halus dapat dilihat pada video dibawah ini.



setingan custom shader dapat di download disini

Sunday 3 June 2012

Membuat Data DEM dari titik titik ketinggian


Dengan menggunakan titik point beratribut ketinggian kita dapat membuat pemodelan data DEM di software Global Mapper.

Prinsip kerja pemodelan yang digunakan adalah pembuatan TIN dari titik point ketinggian. Feature yang digunakan adalah GRID – Create elevation grid from 3D vector data. Dengan metode ini akan di Generate Data Raster DEM berdasarkan data vector yang memiliki atribut ketinggian berupa data numeric.



Preview step by step bisa dilihat pada video dibawah ini

Membuat Data DEM dari shapefile kontur


Pernah suatu ketika saya menemui satu tantangan yang cukup rumit pada waktu itu. Tantangan itu adalah membuat kontur dengan selang 12.5 meter berdasarkan data polyline kontur dengan selang 25 meter.

Setelah berkutat dengan klak-klik beberapa hari, bahkan sempat mendigitasinya secara manual di sopware  ArcView pada waktu itu (maklum waktu itu masih kuper, kurang bertanya) akhirnya saya bertemulah dengan Global Mapper.

Salah satu feature yang ada didalamnya adalah GRID – Create elevation grid from 3D vector data. Dengan metode ini akan di Generate Data Raster DEM berdasarkan data vector yang memiliki atribut ketinggian berupa data numeric. Metode ini mengaplikasikan prinsip pembuatan data TIN untuk mengGenerate data DEMnya dari vertices2 pada garis2 vector konturnya. Ilustrasinya pembentukan TIN (triangulated irregular network) sebagai berikut :


Vertices nodes adalah titik tempat dimana suatu bagian vector berbelok. Model permukaan dibentuk dari segitiga2 yang terbentuk antar vertices2 nodes. Setelah terbentuk data DEMnya maka saya melakukan Generate ulang kontur dengan selang 12.5 m dan berhasil.


Untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada video dibawah ini.